Tulungagung - The Beauty of Nature

Partner


Wacana keilmuan adalah hal yang sering dan pasti diperoleh oleh mahasiswa dalam kegiatannya sebagai seorang insan akademis. Wacana keilmuan dan wawasan intelektual mahasiswa atau yang sering disebut hard skill dipahami sudah terpenuhi melalui kegiatan akademik di kampus. Namun,  ada elemen pelengkap dan penyempurna untuk seorang mahasiswa yaitu pembekalan soft skill. Bentuk pembekalan tersebut seperti pembinaan mental dan kepekaan sosial yang belum sepenuhnya didapat melalui kegiatan akademik. Untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan-kegiatan organisasi dalam rangka menyiapkan diri sebelum terjun ke masyarakat dan dunia kerja yang berdimensi lebih kompleks dan luas,hal ini kemudian menjadi sebuah keharusan bagi seorang mahasiswa. Kedua elemen ini sangat berkaitan erat dan menciptakan suatu kekuatan yang lebih kompleks untuk seorang mahasiswa.


Agent of Change  dan Social Control kini seakan-akan hanya sekadar istilah keren sebagai wallpaper penghias untuk menjadi seorang mahasiswa. Tanpa bisa menjabarkan makna penting dalam arti kedua istilah ini, para kaum yang mengaku intelek berbondong-bondong mengejar gelar IPK yang setinggi-tingginya. Menjadi seorang aktivispun sekarang menjadi kebanggaan tersendiri bagi yang menggelutinya, mengatasnamakan lebih pada interaksi sosial,sampai terkadang persoalan akademis dinomor duakan. Tidak bisa dipungkiri bahwa organisasi merupakan wadah yang tepat untuk mahasiswa dalam mengaktualisasikan bakat, minat serta keterampilan. Namun, bukan sebagai alasan pembenar untuk hanya sekadar menggeluti satu wadah. Tidak dapat diingkari bahwa Indeks Prestasi pun menjadi syarat lain yang tidak kalah pentingnya.


Intinya adalah keberadaan kedua elemen ini yaitu Indeks Prestasi dan Organisasi. Keduanya saling berkesinambungan, tidak ada yang didominankan dan diminimkan. Kedua elemen ini harus berjalan seirama dan beriringan menuju pencapaian yang sebenarnya yaitu menjadi seorang mahasiswa yang mampu menyeimbangkan antara kemampuan hard skill dan soft skill.Bukankah untuk meraih tiket bernama Ijazah dan menjadi seorang sarjana membutuhkan Indeks prestasi (hard skill)? Dan bukankah untuk menggunakan Ijazah tersebut dalam mencari pekerjaan membutuhkan mental dan mampu dalam berinteraksi sosial(soft skill)?


Organisasi sosial adalah perkumpulan sosial yang dibentuk oleh masyarakat, baik yang berbadan hukum maupun yang tidak berbadan hukum, yang berfungsi sebagai sarana partisipasi masyarakat dalam pembangunan bangsa dan negara. Sebagai makhluk yang selalu hidup bersama-sama, manusia membentuk organisasi sosial untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu yang tidak dapat mereka capai sendiri.Pada awalnya lembaga sosial terbentuk dari norma-norma yang dianggap penting dalam hidup bermasyarakatan. Terbentuknya lembaga sosial berawal dari individu yang saling membutuhkan, kemudian terdapat aturan-aturan yang disebut dengan norma kemasyarakatan. Lembaga sosial sering juga dikatakan sebagai sebagai Pranata sosial.

0 komentar:

Posting Komentar

Profil Kampus

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia (STKIP PGRI) Tulungagung sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK), lahir dengan embrio IKIP Sarmidi Mangunsarkoro pada tahun 1969. Selanjutnya menjadi IKIP PGRI Jawa Timur di Tulungagung. Dalam perkembangannya berdasarkan usulan YPLP-PT PGRI menjadi STKIP PGRI Tulungagung dengan Status Terdaftar dengan SK Mendikbud Nomor : 070/0/1985, tanggal 18 Februari 1985. Berkedudukan di Kabupaten Tulungagung dengan alamat Jalan Mayor Sujadi Timur No. 7 Plosokandang.

Pembinaan Kemahasiswaan dan Alumni

Peningkatan daya penalaran mahasiswa meliputi : penelitian oleh UKM IKLIM Tulungagung, kelompok - kelompok mahasiswa Program Studi, memadukan kuliah kerja dengan penelitian institusional di Program Studi, objek penelitian dalam dan di luar kampus, tiap Program Studi diberikan kesempatan melakukan penelitian dengan kelompok yang berbeda, topik penelitian harus mempunyai relevansi dengan Program Studi dan harus tetap berkaitan dengan masalah pendidikan serta sesuai dengan objek penelitian.

Seminar Akademik

Seminar/ Simposium/ diskusi/ lokakarya/ penataran mahasiswa oleh UKM IKLIM Tulungagung dengan tiap Program Studi diberikan kesempatan melaksanakan kegiatan yang mempunyai relevansi dengan Program Studi dan harus tetap berkaitan dengan masalah pendidikan. Kegiatan lain yang bersifat eksternal, dilaksanakan oleh UKM IKLIM Tulungagung bekerjasama dengan instansi lain.